Bagaimana Cara Menangkal Radikal Bebas?
Kamu sering mendengar tentang radikal bebas tidak? rasanya, tak ada manusia yang tak terpapar radikal bebas di era modern sekarang. Apalagi, gaya hidup manusia kini tak terlepas dari zat-zat polusi. Belum lagi, konsumsi asupan kita sehari-hari yang mengandung pemanis buatan, pengawet, dan pewarna kimia. Semua itu merupakan sumber radikal bebas yang dapat merusak sel tubuh. Radikal bebas adalah molekul yang terbentuk secara alami sebagai hasil dari metabolisme normal tubuh. Jumlah radikal bebas yang berlebih dalam tubuh dapat menyebabkan antioksidan kewalahan, sehingga sedikit demi sedikit sel tubuh rusak.
Dilansir dari VerywellHealth, radikal bebas dalam jumlah normal sebenarnya berguna untuk melawan peradangan, melawan kuman, sampai membantu proses detoksifikasi tubuh. Sayangnya, molekul tersebut sangat reaktif, tidak stabil, dan mudah sekali terbentuk ketika tubuh terpapar zat beracun, seperti asap rokok atau polusi udara. Radikal bebas dapat mengancam dan merusak sel tubuh manusia setiap hari, sehingga kita pun mudah jatuh sakit dan bisa memicu penuaan dini. Meskipun bisa terbentuk secara alami, ada beberapa cara menangkal radikal bebas dalam tubuh yang berlebihan. Kenali bagaimana cara menangkal radikal bebas pada artikel ini!
1. Dengan Mengonsumsi Makanan yang kaya Antioksidan
Cara terbaik mencegah dampak negatif radikal bebas yang masuk melalui makanan adalah mengonsumsi makanan yang kaya akan antioksidan. Antioksidan merupakan zat yang berfungsi menghambat proses kimiawi oleh radikal bebas dalam tubuh. Senyawa ini dimiliki tubuh dalam bentuk enzim, tapi jumlahnya belum cukup untuk melawan serangan radikal bebas. Untuk itulah, kamu bisa menambah antioksidan dengan mengonsumsi buah dan sayur segar, rempah-rempah, dan makanan yang mengandung polifenol, flavonoid, glutathione, serta vitamin C. Buah kaya antioksidan antara lain lemon, almon, tomat, delima, sedangkan dari kelompok sayuran meliputi wortel, brokoli, kacang-kacangan, dan biji-bijian. Selain itu, kamu juga harus menjaga berat badan kamu, karena kelebihan berat badan bisa memicu inflamasi dan produksi radikal bebas di dalam sel imun. Walaupun radikal bebas tidak selamanya buruk untuk kesehatan, tetapi penumpukan radikal bebas bisa memicu berbagai jenis penyakit di dalam tubuh. Oleh karena itu, untuk kamu yang hobi makan dalam porsi yang banyak sebaiknya dikurangi ya, karena kebiasaan tidak sehat ini bisa memicu pembentukan radikal bebas di dalam tubuh.
2. Perubahan Gaya Hidup
Selain mengonsumsi makanan yang mengandung antioksidan kamu juga harus merubah gaya hidup kamu. Lakukan gaya hidup yang sehat mulai sekarang seperti:
- Minum air putih minimal delapan gelas per hari
- Melakukan olahraga dengan intensitas sedang secara rutin sudah terbukti bisa meningkatkan produksi antioksidan alami dan mengurangi efek negatif radikal bebas. Selain itu, berolahraga secara rutin juga akan mendukung kesehatan, mengurangi risiko penuaan dini, dan mengurangi risiko kanker dan penyakit lainnya.
- Merokok atau menjadi perokok pasif bisa menyebabkan penumpukan radikal bebas di dalam tubuh sehingga bisa memicu kanker. Mengurangi paparan asap rokok sebagai perokok pasif dan berhenti merokok bisa mengurangi penumpukan radikal bebas dalam tubuh
- Paparan senyawa kimia, termasuk cairan pembersih hingga pestisida juga bisa memicu penumpukan radikal bebas di dalam tubuh. Mengurangi penggunaannya di dalam kehidupan sehari-hari dan menggantinya dengan bahan alami jika memungkinkan sangatlah disarankan.
- Memiliki waktu tidur yang cukup akan mendukung kesehatan tubuh secara umum, termasuk mendukung keseimbangan fungsi otak, produksi hormon, hingga keseimbangan antioksidan dan radikal bebas.
Kamu bisa melakukan hal tersebut, supaya efek dari radikal bebas di dalam tubuh kamu bisa dicegah ya! Mulai lakukan sekarang juga, karena lebih baik mencegah dampak dari radikal bebas daripada nanti kamu menyesal.
3. Menggunakan Skincare yang Mengandung Antioksidan
Cara yang bisa atasi radikal bebas selanjutnya yaitu menggunakan skincare yang mengandung antioksidan karena zat ini mampu mampu memperlambat dan mencegah proses oksidasi yang menimbulkan radikal bebas dari molekul lain. So, jika kamu menggunakan skincare yang mengandung antioksidan bisa memperlambat kulit kamu mengalami penuaan dini loh! Untuk itu, kamu bisa mulai sekarang menggunakan skincare yang mengandung vitamin C, vitamin E, Retionol, Niacinamide maupun ekstrak teh hijau karena selain mampu mencerahkan kulit, melindungi dari sinar UV juga ampuh melawan tanda-tanda penuaan dan mencegah hiperpigmentasi. Hasilnya, kulit menjadi lebih sehat dan awet muda deh!
4. Penggunaan Sunscreen
Hal yang tidak boleh dilewatkan dan kamu harus selalu stok adalah sunscreen. Produk yang satu ini, selain mampu menjaga kulit dari efek sinar UV juga mampu melindungi kulit kamu dari radikal bebas. Tahukah kamu, ternyata paparan sinar UV bisa memicu produksi radikal bebas dan mengganggu kinerja sel-sel tubuh sehingga bisa menyebabkan penuaan dini serta kanker. Menggunakan sunscreen yang mengandung setidaknya SPF 30 dan mengaplikasikannya secara teratur setiap dua jam sekali bisa meminimalisir efek buruk sinar UV. Tapi kamu harus ingat penggunaan sunscreen tidak hanya sekali, tapi kamu tetap harus mengoleskan sunscreen minimal tiap 4 jam sekali ya!
Nah, itulah beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mencegah radikal bebas di dalam tubuh. Radikal bebas adalah sesuatu yang tidak bisa dihindari tapi efek yang ditimbulkannya bisa kita minimalisir dan kita cegah dengan melakukan hal yang telah dijelaskan dalam artikel ini ya!
BACA JUGA ARTIKEL INI!!